"Kalau engkau kaya, senangkanlah hatimu! Kerana di hadapanmu terbentang kesempatan untuk mengerjakan segala yang sulit-sulit. Segala perbuatanmu dihargai orang, engkau beroleh pujian di mana-mana. Engkau menjadi mulia, tegakmu teguh. Di hadapan engkau terhampar permaidani kepujian, sebab itu engkau beroleh kebebasan dan kemerdekaan. Jika engkau fakir miskin, senangkan pulalah hatimu! Kerana engkau telah terlepas dari suatu penyakit jiwa, peyakit kesombongan yang selalu menimpa orang kaya. Kefakiran dan kemiskinan adalah nikmat, yang tidak ada jalan bagi orang lain buat kecil hati, dan tidak ada pintu bagi kebencian".
Rabu, 21 Mei 2014
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar :
Posting Komentar